KOTA BEKASI - Ismail Hasyim ketua karang taruna kota Bekasi dalam kesempatan memberikan materi kegiatan Dispora pada hari ini (15/06/2021) yang bertajuk membangun motivasi pemuda dan remaja kota Bekasi untuk lebih peka terhadap bahaya pergaulan bebas.

sosialisasi bahaya pergaulan bebas pemuda dan remaja yang di adakan Dispora kota Bekasi itu ditimbang perlu untuk memberikan pemahaman-pemahaman yang signifikan untuk menjadi tiang kehidupan dalam pemuda dan remaja khususnya di kota Bekasi.

"kita lihat hari ini sudah berapa banyak anak dibawah umur yang menjadi korban atas kekejaman pergaulan bebas itu, sebagai contoh banyak anak di bawah umur yang saat ini sudah hamil di luar nikah, mungkin setiap hari ada saja laporan yg saya dapat atas kasus pemuda atau remaja yang hamil diluar nikah" ucap Ismail Hasyim yang sering di sapa bang Ismail tersebut.

perubahan zaman yang begitu cepat membuat para pemuda saat ini sangat mudah terpengaruh terhadap pergaulan-pergaulan yang menyimpang dari norma- norma kahidupan ataupun agama yang membuat pemuda dan remaja itu melakukan hal-hal yang dapat membahayakan diri sendiri, seperti contoh maraknya begal, gangster, tawuran, pelecehan dan lain sebagainya.

"Dengan adanya kegiatan yang bersifat edukasi seperti ini, saya berharap mampu untuk memperkecil adanya tindakan-tindakan bahayanya pergaulan bebas saat ini, saya berharap Dispora kota Bekasi juga mampu untuk sering-sering membuat kegiatan edukasi yang lebih menyentuh kepada masyarakat khususnya pemuda dan remaja di kota bekasi "lanjut Ismail Hasyim ketua karang taruna kota Bekasi.

segudang prestasi dan jabatan yg di dapatkan oleh bang Ismail selama ia menjabat sebagai ketua karang taruna kota Bekasi sangatlah menggugah semangat para peserta untuk terus berjuang melanjutkan mimpi-mimpi dimasa depan agar mampu merubah kehidupan keluarga dan tidak membuat malu diri sendiri.

sebagai penutup dari materi yang dibawa santai dan agar tidak terlihat begitu kaku oleh para peserta, bang Ismail memberikan reward kepada pada peserta yang berani memberi pertanyaan atau menjawab pertanyaan yang beliau berikan, semata-mata itu untuk membangun semangat pemuda dan remaja untuk lebih cerdas dalam bergaul agar tidak salah langkah kedepannya.
(zan)