Penabekasi.id - SMPIT Avicenna Bekasi sukses menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) pada 14–15 Agustus 2025, bertempat di Pondok Pesantren SMAIT Avicenna Purwakarta. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan sekolah yang bertujuan membentuk karakter siswa yang tangguh, disiplin, berjiwa pemimpin, dan memiliki spiritualitas yang kuat.

LDKS tahun ini diikuti oleh total 129 orang, terdiri dari peserta dan panitia. Peserta merupakan siswa baru kelas 7 dan 8 SMPIT Avicenna Bekasi, sementara panitia berasal dari pengurus OSIS yang aktif terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan.

Dengan mengusung tema “Satu Hati, Satu Aksi untuk Semua”, kegiatan ini dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kepemimpinan, tanggung jawab, kerja sama, dan ukhuwah Islamiyah di kalangan siswa.

Luluk Munawati, S.Pd, selaku Pimpinan unit SMPIT Avicenna Bekasi, menyampaikan bahwa LDKS merupakan bagian penting dalam proses pembinaan karakter dan kepemimpinan siswa sebagai generasi masa depan.

Selama dua hari pelaksanaan, para peserta mengikuti berbagai materi dan aktivitas yang dirancang menyeluruh, antara lain:

Pelatihan Baris-Berbaris (PBB): menanamkan kedisiplinan, kekompakan, dan ketegasan.

Manajemen Organisasi: memperkenalkan struktur organisasi dan peran-peran penting dalam kepengurusan.

Materi Kepemimpinan: membekali siswa dengan kemampuan memimpin, mengambil keputusan, dan berkomunikasi efektif.

Dinamika Kelompok & Kerja Sama Tim: melatih kekompakan, empati, dan sinergi antar peserta melalui aktivitas kolaboratif yang seru dan mendidik.

Tracking Malam: kegiatan penjelajahan malam yang bertujuan membentuk keberanian, ketahanan mental, dan koordinasi tim.

Games Kecerdasan dan Ketangkasan: memperkuat fisik, logika, dan kerja sama dalam suasana kompetitif yang positif.

Khotmil Qur’an : sebagai puncak kegiatan, seluruh peserta mengkhatamkan Al-Qur’an bersama, sebagai bentuk rasa syukur dan penguatan sisi ruhiyah.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan semangat tinggi, penuh antusiasme, dan kebersamaan. Para peserta tampak aktif, kooperatif, dan menunjukkan semangat belajar serta saling mendukung.

Maulana Malik Ibrahim, S.Ag., M.Pd., selaku pelaksana kegiatan menambahkan bahwa kegiatan LDKS ini menyentuh aspek spiritual, sosial, dan kepemimpinan siswa, sekaligus menjadi ajang pembentukan kedisiplinan dan ketangguhan mental.

LDKS 2025 resmi ditutup dengan sesi refleksi dan motivasi bersama. Diharapkan seluruh peserta dapat mengamalkan nilai-nilai yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari serta menjadi pribadi yang bertanggung jawab, visioner, dan siap memimpin dengan akhlak mulia. (Nik)