"Aturan tersebut jelas melanggar kemerdekaan wartawan dalam mencari informasi di sekolah tersebut yang diduga banyak kecurangan saat PPDB 2021. Aturan tersebut kita tolak karena wartawan dalam bekerja tidak dibatasi waktu,"ucap Sekretaris Ikatan Wartawan Online (IWO) Kota Bekasi, Saut Manulang. Selasa (17/8/2021).
Ditempat yang sama, Ketua IFC Intan Sari Geni mengatakan sengaja kita ambil aksi di momentum hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945 ini. Pasalnya dirinya miris dengan kondisi pendidikan saat ini yang belum merdeka bagi mereka yang tidak mampu, juga bagi mereka yang tidak punya akses dan uang di sekolah itu.
"Kepala sekolah SMAN 1 Kota Bekasi mengelola sekolah tersebut bergaya kapitalis. Banyak dugaan kecurangan yang ada di sekolah tersebut,"ujar Intan.
Dirinya mendesak agar Gubernur Jabar Ridwan Kamil memecat Kepsek SMAN 1 Kota Bekasi, karena telah gagal dalam mengakomodir kecurangan saat PPDB 2021.
"Jika Kepsek SMAN 1 Kota Bekasi tidak merespon aspirasi, kita bawa masa yang lebih banyak lagi.
0 Komentar